Sabtu, 23 April 2011

Mengembalikan Data MMC

Waduh, memory card kamu gak sengaja ke-format???pasti langsung kelabakan, rasanya dunia seakan runtuh seketika. Tapi jangan panik dulu, tenang, itu bukan berarti akhir dari dunia kan???
Jika memory card kamu terformat dan data-datanya terhapus semua, tinggal download software khusus buat fix memory card kamu lewat beberapa web ini :
1)F-Recovery :
2)File Scavenger :
3)Stellar Photo Recovery
4)BadCopy Pro

Nah, silakan mencoba. Good luck!


Rabu, 13 April 2011

Luka Terindah

Aku tak ingin hanya menjadi sekedar kenangan bagimu
tapi ku ingin bersamamu selamanya menjaga perasaan yang telah ada
Tanpa ada yang berubah di hati kita
Tanpa ada yang baru di antara kita
Tanpa ada yang berakhir di kisah kita
Kau dan aku saling cinta hingga waktu terhenti selama-lamanya


Aku harap smua itu bukan sekedar kata-kata
Yang kan terhapus oleh noda dan waktu
Yang kan terbunuh oleh luka yang kadang menghampiri
Yang mungkin kan terkubur oleh dusta dan ragu yang kerap menhantui
Tapi kuharap itu smua janji terindah yang ku yakin kan kau tepati

Aku slalu berdoa karna takdi tak jua persatukan kita
Meski ku tahu waktu tak mungkin terulang tuk hapus sgala batas yang jauhkan kita
Untuk stiap perbedaan yang terlahir antara kau dan aku
Untuk seluruh masa yang harusnya tlah kita lewati bersama
Untuk sekian keindahan yang hanya kita miliki dan
ku harap takkan pernah berubah jadi kesedihan
yang kan ciptakan jarak tuk memisahkan cinta kita
Aku berdoa karna rasa ini ingin kau slalu ada di sini
tanpa pernah pergi dari sisiku
Takkan pernah.

Selasa, 05 April 2011

BUKTI-BUKTI NYATA KEBERADAAN ALIEN

Pernah denger kan sama yang namanya ALIEN ???? Sekarang juga udah banyak film-film yang mengusung tema ALIEN, jadi pasti udah nggak asing kan sama kata ALIEN??? Hehehe, tapi saat denger kata itu aku yakin pasti terjadi kontroversi di pikiran kita, PERCAYA n’ GAK PERCAYA. Iya kan??? Tapi kalo aku sendiri sih PERCAYA sama yang namanya ALIEN, mungkin karena aku juga udah termakan pengaruh film-film tentang ALIEN. Tapiiiiiiiiiiiiiiii eh tapiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiiii pernahkah terlintas di pikiran kamu kenapa wajah dan bentuk alien di film-film itu selalu sama seperti ini??? :


Nah maka dari itu aku nyoba nyari bukti-bukti keberadaan alien. Menurutku ini semua adalah bukti-bukti nyata keberadaan alien meskipun aku termasuk orang awam dalam hal ini :
I. ROSWELL INCIDENT
Diyakini UFO Jatuh di Roswell
UFO diyakini pernah jatuh di Roswell AS. Tapi pemerintah AS menyebut obyek itu adalah balon udara, untuk mematai-matai nuklir Rusia. Tapi banyak warga AS percaya pemerintah menutup-nutupi peristiwa jatuhnya UFO itu.
Benda aneh yang jatuh pada 1947 di Roswell AS terus menjadi misteri hingga sekarang. Bahkan ribuan warga AS secara rutin memperingati peristiwa itu setiap bulan Juli. Sebuah polling terbaru yang dilakukan stasiun TV ABC menunjukkan besarnya perhatian warga AS pada peristiwa di Rosweell itu meskipun sudah 62 tahun.
Sebanyak 48% orang AS percaya terjadi sesuatu di Roswell. Sementara 36% percaya cerita itu hanya dibuat-buat, sedangkan 16% percaya benda yang jatuh itu adalah UFO.
Pemerintah serta militer AS mengakui ada benda jatuh, pada awal Juli 1947 di peternakan dekat Roswell. Namun benda itu, menurut versi pemerintah tidak berhubungan dengan makhluk luar angkasa.
Jatuhnya obyek misterius di Roswell pertama kali ditemukan oleh pengawas peternakan Mac Brazel yang kemudian melaporkan pada sheriff George Wilcox. Sheriff itu kemudian melaporkan ke markas tentara terdekat di Roswell yang merupakan pasukan pengebom ke 509.
Mayor Jesse Marcel yang mengumpulkan reruntuhan itu mendapatkan benda mengkilap, benda berbentuk aluminium tipis yang sangat kuat, serta lampu sorot. Saat menuju markasnya, Marcel mampir ke rumah dan menunjukkan benda itu pada anak dan istrinya.
Marcel Junior yang bertugas sebagai tenaga bedah di Irak pada 2007 mengatakan, reruntuhan itu membuatnya takjub. "Terdapat lampu sorot sepanjang 12-18 inci dan yang paling aneh adalah simbol tulisan di permukaannya. Saat melihat pertama, mirip huruf hieroglyphics Mesir, namun saat diperhatikan mirip simbol geometri yang sangat aneh," katanya.
Setelah dibawa ke markas tentara Roswell, benda itu dipindahkan ke markas militer di pangkalan kedelapan di Fort Worth, Texas. Wartawan yang ingin bertanya mengenai benda itu hanya diberikan pers rilis bahwa runtuhan itu berasal dari balon udara.
"Saat ayahku pulang ke rumah, dia menyuruh ibu dan aku duduk dan diberitahu untuk tidak membicarakan obyek itu lagi. Ayahku adalah bagian yang untuk menutup-nutupi. Dia adalah tentara yang patuh aturan," tambah Marcel Junior.
Legenda Roswell menjadi besar setelah 30 tahun kemudian. Pada 1978, mantan ahli fisika nuklir Stanton T Friedman mengumpulkan saksi mata, peristiwa 1947 itu termasuk Marcel. Saksi mata menyebutkan obyek yang ditemukan di peternakan itu tidak nampak berasal dari bumi.
"Kami mengumpulkans saksi mata termasuk kelompok 509 yang menjatuhkan bom atom di Jepang," kata Friedman yang bekerja di pembangkit nuklir untuk wahana ruang angkasa.
Angkatan udara AS mengeluarkan dua laporan mengenai Roswell pada 1990-an. Kesimpulannya, obyek yang jatuh di Roswell pada 1947 berasal dari Proyek Mogul, program rahasia balon atmosfer untuk mendeteksi ujicoba nuklir Rusia.
Sementara tubuh alien disebut sebagai telah salah diartikan. Tentara AS menyebut tubuh itu adalah boneka tes jatuh, yang digunakan militer pada penelitian berikutnya.
SETI Institute di California tempat ilmuwan, mencari makhluk pintar meragukan penjelasan itu. "Pada awalnya mereka terus merahasiakan karena mereka ingin memberi kesan Uni Soviet memiliki bom hidrogen," kata astronomer senior SETI Seth Shostak.
"Tapi publik menilai, alien yang berkelana ribuan tahun cahaya melakukan kesalahan navigasi dan jatuh di gurun New Mexico. Publik percaya pemerintah menyimpan alien di suatu tempat," katanya.
Meskipun perdebatan apakah UFO pernah jatuh, Roswell telah dinobatkan sebagai ibu kota UFO di dunia. Friedman yakin, kelompok yang mempercayai pesawat alien jatuh di Roswell akan makin besar. "Bukti adanya UFO sangat kuat, terdapat mayat, runtuhan pesawat, serta upaya penutupan dari pemerintah," imbuhnya.

Roswell incident terjadi di dekat kota Roswell, New Mexico, pada 7 Juli 1947, yang menjadi peristiwa yang sering dibicarakan dan penuh spekulasi, rumor, dan pertanyaan. Insiden Roswell merupakan salah satu insiden UFO yang paling terkenal, karena mempunyai banyak saksi.
Tetapi peristiwa tersebut di cover oleh pihak militer kalau itu hanya water baloon yang jatuh, yang digunakan untuk mengukur cuaca. Kemudian baru lah terungkap bahwa tampaknya pihak militer berusaha keras menutup-nutupi peristiwa tersebut dan mengintimidasi para saksi, pada tahun 1978, oleh ufologist Stanton T. Friedman, yang telah mewawancarai Major Jesse Marcel.
Pada July 8, 1947, the Roswell Army Air Field (RAAF) mengeluarkan issue yang mengatakan bahwa personil dari 509th Bomb Group telah menemukan sebuah “Fyling Disc yang terjatuh di peternakan dekat Roswell, yang menarik minat Media. Di hari yang sama, the Commanding General of the Eighth Air Force mengatakan bahwa, sebenernya yang ditemukan oleh personil tsb hanyalah sebuah Balon cuaca (Wheather Baloon). Kemudian Kasus tsb dengan cepat mulai dilupakan hampir sama sekali, bahkan oleh peneliti UFO sekalipun, selama 30 Tahun. Kemudian, pada tahun 1978, ufologist Stanton T. Friedman mewawancarai Major Jesse Marcel, yang terlibat dalam Insiden tersebut di tahun 1947. Marcel percaya bahwa pihak militer telah meng-cover up (menghilangkan) penemuan Alien spacedraft. Pada February 1980, Media nasional mewawancarai Marcel, dan seluruh dunia menaruh perhatian kepada insiden Roswell.
Sepanjang tahun, semakain banyak saksi mengenai insiden tsb. Saksi2 yang termakan issue pihak militer dan mengira yang terjatuh di tahun 1947 adalah weather ballon, mulai bermunculan. Mereka menambah detail2 yang signifikan, termasuk pengklaiman oleh pihak militer daerah tmp insiden berada untuk memperbaiki UFO dan merawat Alien, yang terdiri dari 11 tempat kecelakaan. Pada tahun 1989, mantan pengurus mayat, Glenn Dennis memberikan detail, dia mengklaim bahwa autopsi terhadap Alien di lakukan di Roswell Base.
Dalam merespon terhadap berbagai laporan, dan atas permintaan kongres, the General Accounting Office mengirim permintaan dan perintah langsung ke kantor the Secretary of the Air Force untuk membentuk internal investigation team. Hasilnya dirangkum ke dalam 2 laporan. Yang pertama, diumumkan pada tahun 1995, dilaporkan bahwa bahan2 material yang tidak dikenal yang ditemukan pada tahun 1947 adalah merupakan sisa-sisa dari program rahasia pemerintah yang bernama “Project Mogul”. Laporan kedua, dikeluarkan pada tahun 1997, menyatakan bahwa penemuan aliean meruapakan kombinasi dari memori-memori insiden militer yang melibatkan personil yang terbunuh atau terluka. Jadi intinya, itu hanya halusinasi dari beberapa personil atau saksi yang terganggu secara psychologist, dan menganggap penemuan alien adalah rumor belaka, meskipun peneliti alien tetap yakin bahwa yang ditemukan
adalah Alien.

media cetak yang memuat insiden tersebut

1. Selasa, 1 Juli 1947
-Sebuah Objek asing terdeteksi oleh radar di Roswell, New Mexico, WHite Sands dan Alamogordo. Benda itu mempunyai kecepatan yang mengagumkan dan pergerakan yang tidak biasa, yang mengindikasikan bahwa benda tersebut adalah sebuah pesawat atau meteor.
2. Rabu, 2 Juli 1947
-Sebuah objek oval ditemukan oleh Mr. dan Mrs. Dan Wilmot yang terbang melewati rumah mereka di Roswell, New Mexico.
3. Kamis, 3 Juli 1947
-Seorang operator radar, Steve Mackenzie, dikirim ke White Sands untuk menelusuri objek tsb 24 jam.
4. Jumat, 4 July 1947
-Petugas setempat Robert thomas dan sebuah team dari Washinton telah tiba di Roswell untuk melaksanakan operasi pelacakan.
-Beberapa kesaksian pada hari itu:
• Mac Brazel mendengar suara ledakan yang sangat keras
• William Woody dan ayahnya mengamati sebuah objek yang terbakar yang jatuh ke bumi di utara Roswell
• Jim Ragsdale dan Trudy Truelove melihat sebuah cahaya yang menyilaukan yang jatuh dekat perkemahan mereka
-Objek yang terdeteksi di radar kemudian tiba2 menghilang dalam waktu 3 hari. Tim yang ditugaskan mulai menuju ke tempat kecelakaan untuk melakukan penelitian.

koran yang memuat insiden tersebut
5. Sabtu, 5 Juli 1947
-Peternak domba mencari sisa2 dari kecelakaan tsb tetapi tidak melaporkan nya sampai bertahun2 berikutnya.
-Sebuah grup dari para arkeolog juga berusaha mencara objek tsb. Sherrif George Wilcox berpikir itu adalah kecelakaan sebuah pesawat. Kemudian Wilcox melaporkan ke department pemadam kebakaran setempat.
-Sebuah team khusus yang tidak diketahui tiba di lokasi kecelakaan, mengambil nama pendudduk yang hadir di lokasi tsb dan mengantar mereka menjauhi lokasi. Lokasi tsb di bersihkan dan di amankan dalam waktu 6 jam dan 5 jasad di pindahkan.
-Mac Brazel menemukan sebuah sisa2 pesawat aneh di halaman rumah dia. Sisa-sisa tsb mengandung bahan foil yang aneh, Balsawood yang seperti laser, dan beberapa bahan material aneh lainnya. Tidak ada satu pun dari domba2 Brazel yang mau mendekati sisa2 tsb.
-Lydia Sleppy, seorang reporter untuk KSWS mencoba untuk melaporkan laporan spekulasi tentang kecelakaan tsb. Namun, laporan dia kemudian di cegah oleh badan FBI dengan memblok jalur komunikasi dia.
-Melvin Brown yang merupakan penjaga keamanan mengantar sebuah jasad yang di klaim memiliki badan yang kecil dengan kepala yang besar dan kulit makhluk tsb berwarna orange atau kuning.
• Glenn Dennis yang bertugas sebagai petugas pengurus jenasah di mintai keterangan yg berhubungan dengan bagaimana mengawetkan mayat, membuat peti mayat kecil, dan bagaimana memperlakukan jasad yang telah terbakar oleh sinar matahari.
Dennis kemudian dipanggil ke pangkalan Roswell untuk merawat seorang pilot yang terluka dan disana dia melihat beberapa ambulan dan beberapa sisa2 pesawat. Dennis kemudian diancam oleh 2 petugas untuk tidak menceritakan apa pun yg dia lihat.
-Mac Brazel kembali ke lokasi sisa2 pesawat di dekat rumah dia dan mengambil beberapa dan membawanya ke tetangga nya, Flyod dan Loretta Proctor. Mereka menyarankan melapor ke Sherrif.
6. Minggu, 6 Juli 1947
-Brazel berkendara 75 mil menuju kota Roswell dan menunjukan beberapa sisa2 pesawat ke sheriff Wilcox yg kemudian menghubungi pihak militer. Wilcox juga kemudian mengirim 2 deputinya ke peternakan.
-William Woody dan ayahnya mencoba untuk mendekati lokasi dimana mereka melihat objek aneh terjatuh. Tetapi mereka dihentikan oleh tentara kelas berat yang melarang mereka utk memasuki lokasi tsb.
-Kolonel William Blanchard, petugas 509th Bomb Group, mengirim Jesse A. Marcel ke kantor sheriff untuk menyelidiki sisa2 yang dilaporkan oleh Brazel. Marcel bertemu dengan Brazel dan setelah melihat sisa2 tsb memutuskan untuk pergi ke lokasi sisa2 tsb. Dia ditemani oleh Kapten Sheridan Cavitt dan Mac Brazel, yang kemudian menyuruh sheriff menyegel semua sisa2 tsb dan menerbangkannya ke Fort Worth Army Air field yang akan diterima oleh kolonel Thomas DuBose.
-Marcel dan Cavitt tiba terlalu malam untuk melihat sisa2 tsb, sehingga mereka memutuskan utk menginap di kediaman Brazel. Mereka juga melihat beberapa sisa2 yang Brazel bawa kembali ke rumahnya. Tak seorang pun dari mereka pernah melihat benda2 tsb. Benda tsb tidak akan bisa terbakar atau tergores, tetapi benda itu sangat ringan sekali.
7. Senin, 7 Juli 1947
-Beberapa sisa2 pesawat dan jasad dari lokasi kejadian dikirim ke Andrew AAF.
-Brazel, Marcel, dan Cavitt tiba di lokasi sisa2 pesawat tsb. Lokasi kejadian tsb mempunyai panjang 1/3 mil dan lebar nya 300 kaki. Mereka menghabis waktu seharian utk mengambil semua sisa2 ke mobil Marcel dan kemudian kembali ke Roswell.
-Jendral Nathan Twining, seorang Air Material Command commander, tiba2 membatalkan semua rencana dia dan terbang menuju Alamogordo.
-Rumor dengan cepat menyebar sekitar Roswell bahwa telah ditemukan sebuah piring terbang.
8. Selasa, 8 Juli 1947
-Marcel memutuskan untuk memperlihat kan beberapa sisa2 kepada keluarganya sebelum sisa2 tsb menjadi classified (rahasia pemerintah). Dia memberitahu anakanya bahwa itu adalah bagian dari piring terbang.
-Marcel dan Cavitt bertemu dengan Kolonel Blanchard untuk melaporkan apa yang telah mereka temukan. Kemudian Blanchard memerintahkan beberapa penjaga utk ditempatkan di sekitar sisa2 tsb dan melarang siapa pun utk
mengakses tempat tsb.
-Brazel yang semalam sebelumnya bermalam di Walt Whitmore’s (KGFL radio), di wawancarai dan direkam. kemudian Washington menyuruh Whitmore utk tidak menyiarkan wawancara dengan Brazel tsb ke publik.
- Brigade Jendral Roger Ramey memerintah kan Blanchard utk mengirim Marcel ke Fort Worth.
- Mac Brazel di wawancarai oleh petugas militer dan berlangsung selama beberapa hari.
-Letnan Walker Haut mengadakan telekonferensi press bahwa “The Army Air Forces here today announced that a flying disc had been found” (Pihak angkatan udara mengumumkan bahwa sebuah piring terbang telah ditemukan).
Dalam beberapa jam, pangkalan udara dibanjiri telepon dari seluruh dunia.
-Marcel tiba di Fort Worth dan bertemu Jendral Ramey. Marcel memperlihatkan sisa2 tsb kepada Ramey, yang kemudian membawa Marcel ke map room utk memberi tahu dimana lokasi kejadiannya.

• Saat Marcel kembali ke tempat dia menaruh sisa2 tsb, dia kaget, sisa2 tsb menghilang dan tampaknya di tukar dengan peralatan weather baloon.
-Ramey kemudian memerintahkan sisa2 yang asli dikrim ke Wright Field, Dayton.
-Pihak militer kemudian membersihkan lokasi kecelakaan di peternakan Brazel dan mengirim semua sisa2 ke Wirght Field.
-Sebuah konferensi Press diadakan, petugas Irving Newton menyatakan bahwa sisa2 yang ditemukan adalah sisa2 dari weather Baloon. Marcel diperintahkan utk tidak mengatakan apa2 dan Ramey mengkonfirmasikan bahwa orang2 di Roswell telah melakukan kesalahan. Marcel kemudian di foto dengan sisa2 weather balon.
• Ketertarikan cerita piring terbang tsb kemudian sirna dikarenakan konfirmasi pihak militer bahwa itu hanya sebuah weather baloon.
9. Rabu 9 Juli 1947
-Halaman Brazel telah benar2 bersih dari sisa2 pesawat. Sisa2 pesawat yg tersisa telah dikirim ke Los Alamos Via Kirtland AFB.
-Teman Brazel melihat dia di antar oleh pihak militer dari pangkalan udara ke kota. Mereka mengatakan bahwa Brazel terlihat shock dan stress.
• Brazel memberitahu ke salah satu temannya, Frank Joyce, bahwa dia harus mengganti cerita nya utk melindungi keluarganya.
-Beberapa grup personil di Wright Field menyatakan telah melihat sisa2 pesawat yang aneh yang sedang dikeluarkan dari pesawat tidak resmi. Beberapa mengaku telah melihat jasad di Andrew AFB.
• Marcel bertemu dengan Sheridan Cavitt, yang sekarang, mengaku tidak pernah pergi bersama Marcel ke lokasi sisa2 pesawat di Peternakan Brazel.
10. Kamis, 10 Juli 1947
-[b[Sheriff Wilcox menelepon AYah Glenn Dennis dan menginformasikan bahwa anakanya sedang bermasalah dgn pihak militer dan menyarankan dia utk berbicara kepada Dennis agar tetap tutup mulut.[/b]
-Kemudian penjelasan ttg weather baloon muncul di koran setempat.
11. Jumat, 11 Juli 1947
-Glenn Dennis mencoba menghubungi perawat yang menurut kabar telah ikut membantu dalam autopsi dari jasad asing tsb. Tetapi, saat dia menelepon pangkalan dimana terakhir perawat tsb terlihat, tidak ada seorang pun yang tahu dimana perawat itu berada.
-Semua personil militer yang terlibat dalam pembersihan dan pemeriksaan sisa2 pesawat tsb di perintahkan utk melupakan apa yang telah dilihat atau diketahui.
• Polisi militer mulai mengunjungi rumah2 penduduk disekitar lokasi kejadian, mereka di peringatkan untuk tidak mengatakan apa pun atau mereka atau sanak famili mereka akan hilang.
12. Saturday, 12 Juli 1947
-Anak Mac Brazel, Bill, membantu mengurus peternakan sementara Mac Brazel masih ditahan oleh pihak militer.
13. Selasa, 15 Juli 1947
-Mac Brazel akhirnya dibebaskan. Dia mengatakan bahwa pihak militer terus – menerus menanyakan hal yang sama berulang kali. Brazel menyadari bahwa dia harus mengambil sumpah utk tidak menyebarkan apa yang dia lihat.
14. November 1947
-Arthur Exon, seorang pilot yang ditugaskan di Wright Field, menyatakan bahwa dia terbang di atas lokasi kejadian, dan masih bisa melihat bekas2 kecelakaan yang ditimbulkan dari atas udara.
15. Desember 1947
-Dr. W. Curry Holden dan Dr. C. Bertrand Schultz menhadiri sebuah pertemuan di Albuquerque. Mereka mendiskusikan peristiwa yang terjadi di Roswell dan Holden berkata kepada Schultz bahwa dia telah melihat sebuah objek berbentuk pesawat dan jasad kru pesawat asing tsb.
• Inside Roswell kemudian tenggelam utk waktu 30 tahun sampai Jesse Marcel, mengizinkan beberapa peneliti mewawancari dia, termasuk Leonard Stringfield dan Stanton Friedman.
Charles Berlitz dan William L. Moore
mengeluarkan buku berjudul ‘The Roswell Incident’ pada tahun 1980 setelah mewawancarai lebih dari 70 saksi. Sejak perilisan buku tsb, byk peneliti yang lain yang ikut menginvestigasi dan byk buku lainnya telah beredar.

II. BOLA API SIBERIA
Tanpa bermaksud untuk melebih-lebihkan , misteri ledakan mahadasyat yang terjadi di kawasan Tunguska pada tahun 1908 silam, menjadi salah satu misteri dunia yang sampai saat ini membuat saya mati penasaran!

Banyak ahli dari berbagai disiplin ilmu pengetahuan dikerahkan untuk turut mengungkap tabir gelap dari kejadian misterius ini. Namun sampai sekarang , sepertinya belum ada hasil dari ekspedisi yang benar-benar memuaskan. Maka tidak heran jika misteri Tunguska ini masuk kedalam top 10 misteri dunia.
Kejadian ini bermula pada pagi hari tanggal 30 Juni 1908 , kafilah-kafilah di gurun Gobi menyaksikan sebuah bola api menyala dan yang meluncur dengan cepat di langit untuk akhirnya lenyap di sebelah utara tapal batas Mongolia. Beberapa saat kemudian terjadilah ledakan maha dahsyat di dataran tinggi Siberia Tengah, Rusia, didekat sungai Tunguska, yang tercatat pada seismograf-seismograf di Irkutsk (880 kam ke selatan), Moskow (5000 km) ke barat, St. Petersburg, (Leningrad sekarang) dan bahkan sejauh Washington dan Jakarta.
Penduduk di daerah itu yang sangat langka melaporkan timbulnya tiang api yang menjulang setinggi langit, disusul oleh gelombang panas, serangkaian menggelegar, gelombang-gelombang angin sekencang taufan dan turunnya hujan yang berwarna hitam.
Baru 19 tahun kemudian dikirim ekspedisi ilmiah di bawah pimpinan Prof. L. Kulik, yang diulangi lagi pada tahun-tahun 1928 dan 1929. Fakta-fakta yang dikumpulkan mengagumkan dunia ilmu pengetahuan: daerah hutan yang berbentuk lonjong dengan ukuran kurang lebih 25 x 15 km mengalami kehancuran total, sedang lingkaran luar dengan ukuran kurang lebih 50 x 45 km mengalami kerusakan berat. Prof. Kulik almarhum ialah seorang ahli meteorit dan sampai akhir hayatnya mencoba dengan sia-sia untuk membuktikan adanya “Meteor Tunguska”. Versi lain kemudian menyangka adanya sekelompok meteor. Namun tidak berhasil ditemukan sisa-sisanya seperti pada kepundan-kepundan meteor lainnya. Kemudian dilontarkan kemungkinan adanya komet, namun hal itu tidak sesuai dengan laporan para saksi.


Setelah tibanya zaman atom baru disadari bahwa ledakan maha dahsyat di Tunguska memperlihatkan ciri-ciri suatu ledakan nuklir! Ciri-ciri itu antara lain ialah bahwa pohon-pohon di hutan sekitarnya yang selamat dari ledakan, memperlihatkan lingkaran tahunan yang lebih gemuk untuk tahun 1908 daripada tahun-tahun lainnya. Dari keadaan pohon-pohon yang hangus terbakar juga dapat disimpulkan, bahwa ledakan yang memancarkan panas itu terjadi bukannya di permukaan bumi melainkan di udara.
Demikian juga telah ditemukan butir-butir magnetit ukuran mikroskopis di samping butir-butir silikat seperti kaca yang kadang-kadang mengandung partikel besi. Bahan-bahan yang sama ditemukan sehabis percobaan-percobaan nuklir di Alamogordo, Amerika Serikat, dan terbentuk oleh suhu sangat tinggi dari ledakan nuklir. Menurut perkiraan, ledakan maha dahsyat di Siberia pada tahun 1908 itu berkekuatan 30 megaton.
Dalam dua dasawarsa terakhir ini telah terungkap perspektif lain terhadap teka-teki Tunguska dengan adanya penelitian oleh ahli-ahli aerodinamika dan ahli-ahli peroketan, yang dipelopori oleh Dr. Felix Zigel. Analisa dari laporan para saksi, bukti-bukti dari gelombang balistik dan bentuk daerah kerusakan menunjukkan bahwa lintasan yang ditempuh oleh benda dari kosmos itu bukanlah lurus, melainkan semula datang dari arah selatan, di atas desa Keshma membelok ke timur dan diatas desa Preobrazhenka berubah arah ke barat. Tiba di sebelah utara desa Vanavara terjadilah ledakan maha dahsyat itu.
Lintasan yang berbelok-belok itu tidak mungkin dilakukan oleh suatu benda alamiah, melainkan hanya dapat dilakukan oleh suatu benda buatan, sehingga timbullah dugaan bahwa penyebabnya ialah wahana antariksa yang datang dari peradaban lain!
Hipotesa wahana antariksa dari luar bumi itu ada dua macam, meskipun kedua-duanya berdasarkan anggapan bahwa telah terjadi suatu ketidakberesan teknis. Yang satu mengira bahwa terjadi kerusakan pada sistem propulsinya sehingga terjadilah ledakan maha dahsyat yang memusnahkan tamu dari luar bumi tadi. Hanya butiran mikroskopis saja yang masih tertinggal yang merupakan sisa dari wahana antariksa semula.
Hipotesa yang lain mengira, bahwa obyek dari kosmos itu mengalami kesulitan dalam sistem pengemudian sehingga hampir membentur permukaan bumi. Maka dari itu pada saat terakhir ia terpaksa melakukan koreksi arah dengan menyalakan motor roket nuklirnya, sehingga ia berhasil meninggalkan bumi untuk selanjutnya meneruskan perjalanannya ke arah Planet Venus.
Apa pun sebabnya, kita boleh merasa bersyukur bahwa ledakan maha dahsyat tadi tidak terjadi di atas salah satu kota metropolitan, melainkan di daerah yang jarang penduduknya. Namun, menurut Ian Ridpath (Messages from the Stars, Fontana/Collins, Glasgow 1978), di dalam tahun 1977 para sarjana Uni Sovyet mengumumkan penemuan bahan carbonaceous chonditer yang lazimnya terdapat di kepala komet.
Apakah dengan demikian teka teki Tunguska telah terjawab untuk penghabisan kesekian kalinya?

III. Usaha Berkomunikasi Dengan Alien
Lagi2 manusia membuat kejutan dengan berusaha berhubungan dengan makhluk luar angkasa atau yang sering kita sebut, ” ALIEN “..
Kisah2 mengenai UFO sudah sering ktia dengar, ribuan dokumnetasi dianggap hoax, tetapi bagaimana menjelaskan sebagian dari dokumentasi yang otentik..?
Saat ini proyek masa depannya ditujukkan untuk mengembangkan teknologi anti radar (Stealth Technology), pesawat pengintai tak berawak (UAVs or unmanned aerial vehicles) dan pesawat tempur (UCAVs, unmanned combat aerial vehicles), memungkinkan dapat menjelajah dengan kecepatan tinggi pada daerah jelajah yang sangat tinggi yang dikenal sebagai “ AURORA ”. Karena pesawat-pesawat ini tak berawak, maka pesawat ini dipercaya dapat digerakkan dengan kecepatan yang sangat dahsyat,. Dengan kata lain, manusialah yang benar-benar dapat membuat benda angkasa yang tak dikenal itu. Bersamaan dengan itu muncul lagi ide pengembangan pesawat angkasa X-33 yang secara teknologi belum dilakukan pengujian. Akan tetapi pesawat angkasa X-33 telah diyakini akan menjadi versi Aurora yang bersifat PUTIH (untuk kepentingan kedamaian).
Sejalan dengan penelitian pesawat tempur yang canggih, diperoleh pula data-data tentang adanya kehadiran mahluk angkasa yang menuju Bumi, yang lebih dikenal dengan nama Alien. Akhirnya sampailah kita pada suatu pertanyaan seberapa besar kemungkinan keberadaan Alien di alam semesta ini. Untuk hal itu, Area 51 telah terlibat dalam penyelidikan teknologi Alien. Berdasarkan isu yang santer dan dipercaya oleh banyak pakar, bahwa tim Area 51 telah menemukan dan menyelidiki secara rahasia reruntuhan UFO yang ditemukan di daerah Roswell, negara bagian New Mexico, Amerika Serikat, tahun 1947. Walau pun belum terdapat pembuktian yang jelas, beberapa pakar luar telah menduga bahwa ilmuwan Area 51 diklaim memiliki dan merawat satu mahluk Alien di suatu tempat yang sangat rahasia. Klaim tersebut diperkuat dengan pengakuan Bob Lazar seorang fisikawan, pada tahun 1989 bahwa dia telah bekerja disalah satu tempat penelitian yang berada pada daerah selatan Area 51 dan mengklaim bahwa Area 51 telah melakukan pengujian pesawat terbang yang luar biasa canggihnya dan juga telah melakukan komunikasi dengan Alien.
Keberadaan Alien di Area 51 ini menimbulkan suatu teori konspirasi yang merupakan hasil pengumpulan data dari reruntuhan pesawat Alien yang jatuh di Roswell dan pengakuan Bob Lazar pernah terlibat pada kegiatan tersebut, seperti pertemuan atau kontak dengan keadaan di angkasa dengan menggunakan peralatan secukupnya, pengembangan senjata berenergi sangat tinggi dan kegiatan-kegiatan yang secara luas di seluruh dunia. Berdasarkan isu yang beredar kegiatan teori konspirasi ini dilakukan di Danau Groom yang berada di sekitar lokasi Area 51. Namun sampai sejauh ini belum ada suatu penjelasan ilmiah yang gamblang dalam menjelaskan keberadaan Alien yang sesungguhnya.
Pada tgl 16 Nov 1974 ketika proyek SETI milik NASA belum dimulai dan prouek radio teleskop Arecibo baru dimulai, saat itu dilakukan percobaanutk mengirimkan suatu pesan lewat radio teleskop Arecibo tsb berbentuk human template kea rah gugusan bintang Messier 13 yang terdiri dari 300.000 bintang dan berada di konstelasi Herkules.
Desain utkpesan tsb dibuat oleh Dr. Frank Drake dengan bantuan koleganya Dr. Carl Sagan, pesan ini dibuat dalam format bilangan biner 0 dan 1 sebanyak 1679 digit dan di konversi dalam format graphis dengan spasi kosong menunjukan 0 dan spasi blok menunjukan 1.
Dalam pesan ini termuat informasi mengenai bilangan 1 – 10 dalam kode biner, dibawahnya dibuat angka periodic dan unsur2 kimia pembentuk kehidupan, formula molekul DNA, lalu dikirimkan tinggi rata2 dan bentuk tubuh manusia, populasi planet bumi,posisi planet bumi sebagai planet ketiga dari matahari, dan gambar teleskop Arecibo sebagai sumber sinyal dicantumkan dalam pesan tersebut.
Setelah pesan tsb dikirimkan melalui sinyal teleskop Arecibo pada frekwensi 2380 MHz, dan mungkin sebagian ahli hamper melupakan pesan tersebut, karena baru 27 tahun kemudian muncul pola secara mengejutkan ( crop circle) diladang dekat teleskop Chilbolton pada tanggal 14 Agustus 2001 dan bentuk polanya amat mirip dengan pola pada pesan yang dikirimkan sebelumnya.


IV. Otopsi Alien
Selama ribuan tahun, UFO sudah menggemparkan bumi. Selama itu pula misterinya belum juga terkuak. Seratusan ribu kali penampakannya di berbagai negara di seluruh planet bumi, barangkali telah terjadi sejumlah kecelakaan yang menimbulkan korban, dan mungkin saja meninggalkan puing UFO dan jasad alien…
Awal Juli 1947, seorang peternak dari Roswell wilayah tenggara New Mexico, William W Brazel, menemukan benda terbang tak dikenal yang jatuh di utara Roswell. Ia melaporkan penemuannya ke Pangkalan Udara Angkatan Darat AS (US Army Air Forces) di Roswell. Militer merespons laporan tersebut dan mengirim tim mereka ke area kecelakaan di padang pasir New Mexico.
Pada 8 Juli 1947, Letnan Walter Haut dari Divisi 509th Roswell Army Air Force di bawah perintah Kolonel William Blanchard menulis rilis pers yang dimuat di media lokal tentang penemuan reruntuhan piring terbang, berikut beberapa jasad makhluk tak dikenal dari luar angkasa.
Namun beberapa jam kemudian, Haut dengan perintah Kolonel William dan Jenderal Roger Ramey menulis ulang rilis pers tersebut (diterbitkan sehari setelah rilis pertama diterbitkan) dengan menyebutkan bahwa temuan mereka bukan UFO selain puing balon cuaca!
Tetapi belasan tahun setelah itu, sejumlah saksi mata termasuk para pekerja dan ilmuwan di pangkalan militer Roswell tersebut memberikan kesaksian.
Mereka menyatakan memang benar ada material pesawat asing (UFO) dan jasad makhluk yang diamankan dari lokasi jatuh ke pangkalan militer di Roswell. Makhluk itu mirip manusia, namun bertubuh kecil, kulit berkerut, kepala dan mata besar, lengan pendek, telinga dan hidung melesak ke dalam.
Peristiwa Roswell adalah satu kontroversi. Upaya keras pemerintah Amerika Serikat untuk menutupi fakta, membuat banyak pihak yang yakin bahwa ada sesuatu yang sangat penting sedang disembunyikan. Banyak yang yakin bahwa Roswell adalah satu tempat bersejarah dalam fenomena tentang UFO dan “tamu-tamu dari luar angkasa”.
Sejumlah upaya untuk menguak misteri di Roswell memancing serangkaian penelitian, baik bersifat ilmiah maupun paranormal. Keyakinan bahwa UFO mengalami kecelakaan di bumi semakin kental dengan desas-desus jasad alien di Roswell. Lalu sejumlah penelitian melansir laporan tentang UFO dan alien yang ternyata sudah terjadi sejak ribuan tahun lalu.
Puing dan Jasad
Musim panas 1953, sebuah benda terbang asing jatuh di gurun pasir Arizona. Pihak Angkatan Udara AS (USAF) mengirimkan tim khusus ke lokasi kecelakaan dan saksi mata menyebutkan bahwa mereka melakukan evakuasi terhadap 5 jasad alien. Makhluk yang dievakuasi dari UFO tersebut mirip manusia, tetapi berlengan panjang, memiliki empat jari berselaput, satu di antaranya tampak masih bergerak-gerak.
Tanggal 14 September 1957, seorang kolumnis koran Brasil, Ibrahim Sued, mendapat surat berisi informasi dan sampel kepingan metal yang disebut berasal dari UFO. Surat itu menyebut bahwa sampel tersebut diambil dari lokasi jatuhnya sebuah UFO di Pantai Ubatuba, Sao Paulo. Uji terhadap keping metal tersebut ternyata menujukkan bahwa materialnya tidak dikenali dan tidak dijumpai di bumi.
Tahun 1965, ada laporan mengenai pendaratan UFO di Pretoria, Afrika Selatan. Saksi mata menyebutkan, UFO tersebut berdiameter 9 meter (30 kaki). Begitu menyadari kehadiran manusia, benda itu mengudara dalam hitungan detik dan menghilang. Penelitian menunjukkan, bekas roda pendaratnya menyisakan lubang selebar 90 cm, dan ada area terbakar di bekas mesin pendorong seluas 1,8 meter.
Seorang saksi mata bernama Pedley melaporkan penampakan UFO di kawasan Tully River, utara Queensland Australia pada 1966. Pedley mendekati area dengan telaga kecil, karena tertarik melihat benda yang beranjak cepat terbang ke angkasa dari lokasi tersebut. Di bekas benda tersebut mengambang, terlihat bekas lingkaran aneh di rumput dengan diameter selebar 9 meter.
Maret 1968 di Berezovsky, wilayah Sverdlovsk (eks teritori Uni Soviet), sebuah piring terbang dilaporkan jatuh di tepian hutan. Militer Soviet segera menutup area tersebut dan melakukan penyelidikan. Setahun kemudian, dokumen intelijen menunjukkan proses autopsi terhadap jasad makhluk kerdil yang ditemukan dari reruntuhan UFO tersebut, dilakukan ilmuwan Rusia di Moskow.
Tahun 1971 di Kansas, seorang pemuda, Ron Johnson, yang menggembala domba melihat objek mirip payung jamur berkilat aneka warna, terbang di langit malam, melayang 25 meter menjauh dari Ron di atas pepohonan. Setelah UFO tersebut menghilang, ia menemukan sebuah cincin bersinar di lokasi tersebut. Anehnya, cincin tersebut tetap bercahaya selama beberapa tahun.
Pertanyaan besar masih berputar di benak kita. Bukan hanya persoalan apakah UFO dan alien itu memang benar ada, tetapi dari mana UFO dan para alien itu berasal?

Penampakan UFO di Indonesia
Penampakan UFO dilaporkan hampir dari semua belahan dunia. Walau lebih terekspos di wilayah Eropa dan Amerika, seperti yang dilaporkan dari Inggris baru-baru ini, UFO ternyata singgah juga di Afrika dan Asia.
Sebagai negara kepulauan terbesar di Asia, Indonesia termasuk negara yang sering disinggahi UFO. Setidaknya berdasarkan laporan yang ada, tak kurang dari 125 kali penampakan terjadi selama satu abad (1900-2001). UFO ini dilaporkan muncul di Jawa, Sumatera, Kalimantan, Sulawesi, Nusa Tenggara, Bali, Irian Jaya, dan ruang udara serta perairan teritori Indonesia lainnya.
Berdasarkan catatan Beta UFO Indonesia, sedikitnya pernah tiga kali UFO terlihat di Medan, dan beberapa kali di Sumatera Utara. Laporan penampakan itu bertanggal 28 Januari 1953, 26 Juni 1955, dan minggu pertama November 1968. Jika ditambah dengan laporan lainnya, juga pernah muncul pada tahun 1980-an di daerah Polonia Medan dan 1990-an di daerah Pegunungan Sibayak. Ada juga laporan penampakan UFO di Tanjungbalai, Asahan (25 Pebruari 1953), lalu di Bagan Siapi-api (6 November 1957).
Beberapa sumber informasi lain menyebutkan bahwa militer Indonesia pernah melakukan penembakan terhadap UFO. Peristiwa itu terjadi di Surabaya sekitar tahun 1964. Menurut cerita, selama tujuh hari saat langit gelap atau menjelang subuh, sejumlah UFO teridentifikasi radar pertahanan udara di pangkalan militer Surabaya. Saat UFO tersebut kembali muncul, meriam penangkis serangan udara ditembakkan. Namun UFO tersebut dengan sigap mengelak.
Laporan sejenis bukan hanya muncul di Indonesia, tembakan artileri pertahanan udara juga pernah terjadi di teritori Uni Soviet (1950). Sementara tembakan pesawat tempur ke UFO terjadi beberapa kali seperti yang terjadi di Kuba, Uni Soviet dan Amerika Serikat. Walau pesawat tempur Indonesia juga pernah berhadapan dengan UFO, namun belum sempat melakukan tembakan.
Sekilas UFO
Apakah sebenarnya UFO ini? Kesimpulan umum dan penyelidikan ilmiah mengacu pada benda terbang misterius dari luar bumi. Hal itu berdasarkan sampel material yang tertinggal bahwa bahan pembuatnya tidak dikenal dan tak terdapat di bumi.
Walau hasil penyelidikan merujuk pada kemungkinan penampakan UFO adalah akibat fenomena alam, salah identifikasi saksi mata terhadap objek yang terlihat, dan benda-benda langit buatan manusia, atau peralatan eksperimen militer, tetapi hal tersebut tidak bisa menjelaskan sejumlah penampakan UFO yang disertai bukti akurat.
Memang belakangan diketahui bahwa semasa Perang Dunia II, tentara NAZI-Hitler pernah melakukan eksperimen kendaraan tempur udara mirip piring terbang, tetapi hal tersebut tidak memberi jawaban memuaskan tentang UFO di era modern atau masa sebelum PD II.
Catatan kuno dari sastra Hindu Kuno, Ramayana sudah menguraikan soal mesin terbang rumit. Lalu pada masa Fiarun Thutmosis III (1450 SM), ada papirus yang mendeskripsikan benda asing di angkasa berupa “lingkaran-lingkaran api” yang terbang dengan formasi. Juga dari catatan masa Romawi oleh Julius Obsequens tahun 99 SM yang menyebutkan, “…objek bulat, seperti globe, perisai bundar atau bulat, terbang di langit dari barat menuju timur…”
Pada masa awal sejarah Islam, ada catatan yang menyebut bahwa Usaid bin Hudhair melihat gumpalan awan menyerupai payung di langit. Awan yang sangat indah dengan benda berkelip terang bercahaya, yang kemudian terbang tinggi menghilang.
Lalu Jenderal Yoritsune pada Kekaisaran Jepang tahun 1235, bersama pasukannya melihat bola aneh bercahaya yang terbang tak beraturan di langit malam dekat Kyoto.
Yang spektakuler adalah dokumen 14 April 1561 di Nuremberg Jerman saat langit dipenuhi objek yang terlihat seperti melakukan pertempuran udara. Konon terlihat bola-bola kecil dan cakram-cakram muncul dari tabung besar. (berbagai sumber)
Kisah Alien dari Rusia
Tanggal 10 Agustus 1989, suatu hari yang tenang di Rusia berubah menjadi menegangkan di sebuah pangkalan radar militer Uni Soviet. Layar monitor mendeteksi gerakan cepat sebuah UFO. Kontak komunikasi pun dibuka, namun tidak direspons.
Sesuai prosedur, alarm siaga dibunyikan. Dan satu skuadron pesawat pemburu MIG-25 disiapkan untuk melakukan penyergapan. Upaya komuniksi terus dilakukan, namun UFO tersebut tetap tidak merespons. Komandan skuadon MIG terus mencoba mengontak benda terbang aneh tersebut. Namun kontak radio tak berbalas. Maka skuadron MIG membentuk formasi tempur.
UFO bersiap melarikan diri, namun dikepung rapat. Ketika masuk dalam jarak tembak, sebuah MIG melepaskan sejumlah rudal. Sebuah ledakan keras terdengar dan UFO tersebut oleng, mengarah tajam ke bawah ke gugus Pegunungan Kaukasus. Agaknya tembakan misil udara ke udara itu mengenai sasarannya.
Tim militer kemudian melacak lokasi jatuhnya UFO tersebut dengan menggunakan helikopter Mi-8. Setelah berputar-putar sekian lama, mereka menemukan puing UFO tersebut di luar wilayah Nizhnizy Chegem. Dari dekat terlihat benda misterius berbentuk cerutu tersebut berukuran panjang 6 meter dan tinggi 3 meter.
Menggunakan pakaian khusus anti radiasi, tim militer melakukan pemeriksaan. Ternyata di sekitar lokasi terdapat jejak radiasi. Meskipun pakaian mereka dirancang untuk menahan radiasi, toh beberapa personel militer belakangan diketahui terkena efek radiasi.
Lantas puing UFO dievakuasi dengan helikopter angkut ke Pangkalan Udara Mozdok. Tim penyelidik memasuki bangkai UFO tersebut dan mengumpulkan sejumlah bukti berupa instrumen panel pesawat dan perangkat elektronik yang berteknologi sangat canggih. Mereka juga menemukan tiga jasad alien (dua di antaranya sudah mati dan satu masih hidup). Dua alien tersebut diduga tewas akibat tertimpa komponen pesawat bagian atas dalam pendaratan darurat setelah tertembak jatuh.
Hasil penelitian yang dilakukan tim ahli Anton Anfalov, Lenura Azizova dan Alexander Mosolov menyebutkan, mereka berupaya menyelamatkan nyawa alien yang masih hidup itu, namun semua usaha itu gagal. Jasad alien tersebut diidentifikasi setinggi 1-1,2 meter dengan pakaian berwarna kelabu. Kulit mereka berwarna campuran hijau kebiruan dengan tekstur kulit kasar mirip reptil.
Mereka tidak memiliki rambut, bermata hitam besar dilindungi kelopak jari-jari panjang dan tangan kurus memanjang.
Aneka Jenis Alien
Berdasarkan hasil rekapitulasi dari sejumlah besar laporan kontak manusia dengan spesies alien yang disebut juga extraterrestrial, ada benang merah persamaan identifikasi wujud mereka yang tampak di Afrika, Amerika, Eropa, Asia dan Australia. Makhluk-makhluk itu berkendara UFO (unidentified flying object) yang ragam jenisnya juga berbeda-beda.
Setidaknya laporan yang diyakini berdasarkan keterangan saksi mata terpercaya dan dokumentasi intelijen, ada beberapa jenis kelompok alien yang pernah singgah ke bumi. Alien-alien ini terdiri dari ras-ras yang berbeda secara deskripsi fisiknya.
Ada alien yang bertubuh hijau (green), abu-abu (grey) dan cokelat (brown). Namun rata-rata memiliki ukuran tubuh kerdil dan kecil jika dibandingkan dengan manusia. Tingginya kira-kira pada kisaran 90 cm-150 cm, berkepala lebih besar, bertangan kurus panjang atau pendek, berjari kurus berselaput atau tidak, bermata legam (hitam) besar, berkulit licin, berkerut atau kasar seperti reptil.
Secara umum, bentuk utama tubuhnya hampir sama dengan manusia, memiliki sepasang tangan, kaki, berkepala, memiliki kuping dan hidung serta mulut. Namun soal ukuran alat-alat indera dan organ tubuh itu tentunya berbeda. Ada alien yang berbibir tipis, tidak berbibir, tidak berambut, tidak memiliki cuping telinga seperti orang, dan hidung mereka hanya berupa lubang atau sangat pesek dan kecil.
Berdasarkan kebocoran data intelijen, sistem pernapasan mereka hampir mirip dengan organ paru-paru pada manusia. Artinya, kemungkinan besar mereka bernapas dengan udara yang mengandung oksigen juga. Namun bukti yang tersisa menunjukkan, teknologi mereka jauh lebih maju daripada teknologi manusia bumi.

V. Mantan Vokalis Van Halen Mengaku Diculik Alien
Mantan vokalis Van Halen, Sammy Hagar, punya banyak cerita menarik di buku barunya Red: My Uncensored in Rock. Menariknya, ia mengaku diculik alien. Seperti apa?
Saat diwawancarai MTV, Hagar mengatakan, alien menculiknya dan melakukan eksperimen pada otaknya. "Hal itu nyata," tandas manta vokalis megaband itu.
Menurutnya, alien itu memasukkan sesuatu ke dalam otaknya.
“Seperti proses mengunduh.., atau, mereka mengunggah sesuatu ke dalam otak saya seperti sebuah eksperimen,” paparnya.
Selain itu, Hagar juga mengaku dapat mengingat kembali ingatan masa kecilnya.
Saat itu, ia merasa melihat pesawat alien terbang di halaman belakang rumahnya. Berikut wawancara lengkapnya oleh MTV Hive.


In some ways, the new Sammy Hagar memoir, Red: My Uncensored Life in Rock, is exactly what you’d expect from a Sammy Hagar memoir. It has sex, drugs and rock ‘n’ roll; although the drugs are mostly consumed by other people, the sex mostly takes place in tents under the stage and the rock ‘n’ roll is adult contemporary heavy metal. In the course of the book’s slim 200-plus pages, there’s at least one alcohol-related broomstick accident, a beloved manager is buried with cocaine, and for some reason men keep taking off their pants, mostly just to piss each other off. So, pretty much your typical backstage rock tell-all. But there are also some unexpected revelations. For instance, the guys in Van Halen, whose debauchery and rock star excess has been well documented, also apparently enjoy a good afternoon nap. (In Hagar’s words, they’re “big nap-heads.”) And perhaps most shocking of all, despite his long career in a musical genre not known for self-deprecating humor, Hagar has a pretty healthy sense of humor about himself. The book is littered with one-liners that sound like This Is Spinal Tap outtakes, from “I fucked everything that walked” to “My first band never played a gig, but we had capes.” In one of the book’s funniest moments, Hagar recounts his breakup with the band Montrose and his uncertain financial future. But just as it seems hopeless, he gets an unexpected check in the mail for $5100, his profits from Montrose’s last album. “I had no record deal. I had no way to make a living, except for playing music,” he writes. “So I went out and I bought a $5000 Porsche.”
Hagar called me for our phone interview at the exact moment it was scheduled, right down to the second. At no point during our conversation did he tell me to “Take my license and all that jive.” However, he did say a few things that were just as memorable, some of them involving UFOs. Happy Alien Abduction Day, everybody!
You’ve consumed plenty of drugs and booze over the years, but if your book’s to be believed, it never became a problem for you. What’s your secret?
I don’t like to be out of control. If I drink too much and I try to stand up and go, “Whoooa, man, I’m loaded,” I stop drinking immediately. I’m not like those guys who just need more and more and more. Whenever I’ve done coke and ended up being up all night and saw the sun come up, I’m like, “Oh man, I don’t want to see that shit again!” It’s never, “Let’s do some more coke right now!” I just have a natural stop bottom.
According to Red, Eddie Van Halen went the other way with drugs and alcohol. The way you describe him, he sounds like the Charles Bukowski of rock.
I don’t think I wrote anything about him that’ll surprise anybody. During the Van Halen reunion we did in 2004, we played 80 shows and people saw him every night. Not just onstage but backstage, in the lobbies of hotels, in bars. Everybody was asking, “Wow, what’s wrong with Ed?” He was walking around without a shirt in snowstorms, dipping his finger in people’s drinks in bars. You don’t know the half of it.
Did he seriously believe he got tongue cancer from putting guitar picks in his mouth?
[Laughs.] He did, yeah. He believed some pretty crazy things. I’d be backstage eating a ham sandwich and he’d come up to me and say, “That’ll kill you!” Oh really? Why’s it gonna kill me? “You can’t eat wheat, man, it’s poisonous.”
Your book’s filled with some pretty hilarious sex tales.
Hilarious? How are they hilarious?
They weren’t supposed to be funny?
No! What’s so funny about sex? Are you making fun of me?
Well, what about the story where you got blown by a studio receptionist after telling her, “I’ve got a singing headache.” Do you stand behind that as a non-ridiculous pickup line?
Well, it worked. [Laughs.] No, that’s part of the deal. When you’re young and rich and the lead singer of the biggest band in the world, sex is thrown at you. When I was just starting out, the whole groupie scene was more common. I’m sure it’s still there, but it’s not as prevalent as it was in the ‘70s and ‘80s.
I’m not surprised that the members of Van Halen had a lot of recreational sex with their female fans. I just didn’t realize it was happening during the shows, under the stage, in sex tents.
Don’t you wish you would’ve been there? Being in the biggest rock band in the world, that was a special era. We had 15 trucks on the road, eleven buses full of roadies. When we rolled into town, we owned that town. It made you feel like somebody. But those days are gone. There are some country artists that are that big, and maybe U2, but that’s about it. It’s not that way anymore.
Yeah, that all sounds great. But I’m talking specifically about the sex tents.
[Laughs.] What about them?
Who’s idea was that? Who was the first guy in the band to say, “You know what we need under the stage? Tents where we can have sexual intercourse with our fans!”
Honestly, I think it was the production team that built our stages. I think they just thought it was part of the deal. They were like, “Well, this is Van Halen. The guys must want sex tents, right?” Because everyone in the band took solos, you needed a place to go change or rest. You didn’t stand on the side of the stage where everybody could look at you. I did ten shows with Aerosmith last summer, and they had tents. But they had mirrors and wardrobe people and hairdryers and stuff.
Not exactly the same as sex tents.
No, sir, it’s not. [Laughs.]
In the book you claim that you sometimes had sex with between seven and eight fans at a time. When you’re onstage, looking at the audience and deciding who’s going to be in your underground sex tent orgy, how do you know who to pick? Is there some sort of system? Something to do with numerology? One blonde, three brunette, two red-heads, etc.
No, no, I just went for the ones that looked strong.
Strong? Like how much they could bench-press?
No, how attractive they were. Van Halen was a good looking band. And they had a pretty big female following. Or at least they did when I joined. When we first started, it was mostly guys in the audience. But then we came out with hits like “Why Can’t This Be Love” and “When It’s Love” and “Finish What You Started” — very sexual, female, relationship-oriented songs — and pretty soon we had about 50% women in the audience. It was like going to a Kenny Chesney concert today. A lot of chicks.
And yet despite giving them sex appeal, Van Halen is back in the studio with David Lee Roth. What’s that all about?
I heard it’s not going so good. This is what I’ve heard through the grapevine, that they’ve already fired one producer and Ed and Dave supposedly can’t be in the same room together. If they can’t be in the same room together, how can they make a record? I think I’m doing Van Halen a favor with my book. It may put a fire under their asses to swallow some pride and make another record for the fans. You know how long it’s been since they’ve had a record? 1995, when we made Balance. And then they did one record with Gary Cherone, which doesn’t count. They’ve done nothing but greatest hits ever since. I’m dogging them, cause it’s time. They better make a great record for their fans. I don’t care if it’s with David or me.
Let’s talk about David Lee Roth. You obviously don’t like the guy, even though you did a co-headlining tour with him in 2002. What specifically about his personality grates on you?
Straight up? He’s not a friendly guy. He’s not a nice guy at all. And he’s no freakin’ fun. Here’s a guy who makes an image out of being a party animal, getting the babes and having a good time. But on tour, you knock on his dressing room door and he won’t come out. It’s like that Cheech & Chong skit. “Dave’s not here, man.” He doesn’t want to jam on stage, he doesn’t want to listen to music and do a few shots of tequila, he doesn’t want you to bring a few girls to his dressing room. He is not the guy that I expected him to be. He’s just an act. Or maybe he just didn’t like me. Maybe I’m too much fun for him. Or maybe I sing too well and it scares him. I don’t know.
When you toured with him, did he have any sex tents?
Naw. [Laughs.] He had five big bodyguards, ex-football players, around him at all times. No babes could get near him, nobody could get near him. And the crazy thing is, Dave wasn’t at the top of his game at that time. It’s not like he was the biggest star in the world anymore. He was just out there pretending and pushing people around. That’s the only thing I have against him, is that he’s not what he pretends to be.
My favorite story in Red doesn’t involve Van Halen at all. It’s 1977 and you’re opening for Kiss at Madison Square Garden. The crowd is booing you. You remember what happened next?
Oh yeah, absolutely. [Laughs.]
Allow me to quote directly from your book: “‘Fuck you,’ I said and dropped my pants, pulled out my dick, and smashed my fucking ’61 Stratocaster to pieces onstage.”
I still can’t believe I did that to a Stratocaster. That guitar would probably be worth $200,000 today.
See, to me, that’s not the crazy part. The crazy part is you dropping your pants and waving your ding-a-ling at Kiss fans.
Oh yeah, sure. And I would probably do it again. I’m still friends with Paul (Stanley). I don’t see Gene (Simmons), but I still see Paul every now and then. He comes to shows if I’m playing. He came to the Van Halen reunion tour in L.A. (in 2004) and hung out. He’s a good guy. And every time he sees me, either he’ll bring it up or I’ll bring it up, “Paul, can you believe that shit?” “I can’t believe it! I can’t believe you did that!” It’s funny now, but at the time, when you’re faced with that kind of rejection, it can be heartbreaking.
Before reading Red, I didn’t realize you had an interest in mysticism. You’ve apparently consulted with psychics and studied numerology and had crazy dreams about UFOs. Why haven’t we seen more mystical themes in your music?
I didn’t write about it much in Van Halen, but I have done a few songs that have sci-fi themes. There’s “Space Station #5” on the first Montrose album, and then on the second album there’s “Spaceage Sacrifice.” My first solo album, there’s “Silver Lights” and “Hot Rocks,” which are about UFOs coming and taking people away. The next one had “Little Star” and “Someone Out,” which is about how we’re not the only ones. “I feel so scared and lonely to think we’re the only ones, when I know there’s someone out there and someday they’ll come.” People say there’s no other life in the universe. But you know how big the universe is? It’s freakin’ huge! If we’re really the only ones out there, that’s scarier to me than thinking there are aliens. So, my whole career I’ve been writing about these kinda things. But they’ve never been the hits. They’ve only been the underground songs. If anything in the book has been played down, it’s my mystical side, because I don’t want to sound like I’m crazy.
Why would people think you’re crazy? Because of your opinions or your experiences?
My opinions are way out there. But yeah, definitely a few of my experiences, too. I can’t even go there. [Laughs.] I tried to keep my opinions out of this book, even about the Van Halen years. My opinions are not important, and they might come across as jaded. My opinions about the UFO stuff, well, I could write a whole book just devoted to that. I love it, man. I’m into it deep.
It sounds like you really want to talk about this stuff. So why aren’t there more UFO stories in Red?
Joel Selvin, the guy who did all the interviews for this book and really made it happen, he talked me out of it. He’d be like, “Aw, people don’t want to hear that shit.” He’s always been a wise-ass. He’s a prick, and he’s very blunt, and he was great for me, because he really kept me under control.
Okay, let’s just cut to the chase. I’m just going to come out and ask it. Have you ever been abducted by aliens?
I think I have.
What? Really? I was kidding. You seriously believe that?
[Laughs.] Now you’re making me sound like a crazy person.
How is that crazy? I wasn’t there, I don’t know what happened to you.
Remember the story in the book, where I have a dream about being contacted by aliens in the foothills above Fontana?
Yeah, yeah, I’ve got the page right here. “I saw a ship and two creatures inside of this ship… And they were connected to me, tapped into my mind through some kind of mysterious wireless connection.” You’re telling me that wasn’t a dream?
That’s right. It was real. [Aliens] were plugged into me. It was a download situation. This was long before computers or any kind of wireless. There weren’t even wireless telephones. Looking back now, it was like, “Fuck, they downloaded something into me!” Or they uploaded something from my brain, like an experiment. “See what this guy knows.”
And this actually happened?
That happened. That friggin’ happened, I’ll tell you right now. Another thing happened when I was about four that I didn’t put into the book. One time I saw what I considered to be, well, at the time I thought it was a car with no wheels. We lived out in the country and I saw this thing floating across a field, creating this big dust storm. I threw rocks at it and shit. And I don’t know what happened after that.
You blacked out?
I guess. I just have no memory of it. And that wasn’t a dream. It was during daylight.
I can understand your apprehension. Alien abduction is a tough sell.
Especially back a few decades ago, when this stuff happened to me. I couldn’t talk about it because I didn’t know how to explain it. I didn’t understand the technology. But now I’m pretty sure it was a wireless situation. Either a download or upload. They were tapped into my brain and the knowledge was transferred back and forth. I could see them and everything while it was happening. There was a visual involved, almost like … I don’t know. [Laughs.] Don’t get me going!

Nah sekarang tersetrah kamu mau percaya atau nggak percaya.....

Rabu, 30 Maret 2011

A Little Piece Of Heaven (Part II)

Hari ini aku dan beberapa temanku mengikuti tambahan pelajaran Biologi. Beberapa anak keluar untuk makan siang di kantin, sedangkan sebagian lainnya termasuk aku memilih beristirahat di dalam ruang kelas. Membosankan. Aku, Casey, dan, Zee telah kehabisan topic pembicaraan dan lelah. Aku menyangga kepalaku dengan tangan kiriku dan menampakkan ekspresi bosan dan setengah mengantuk. Namun, tiba-tiba ada sesuatu yang mampu menarik perhatianku. Aku melihat Dylan bersama dua temannya berjalan keluar ruang kelas. Sebelumnya aku tidak menyadari keberadaan mereka di dalam ruangan ini. Tiba-tiba saja aku teringat masa-masa di Bat country Junior High School. Rasa rindu yang begitu besar itu kembali menghadiri rongga hatiku di antara kenangan-kenanganku bersama Dylan. Akan tetapi, semakin lama rindu itu terasa begitu menyakitkan. Mungkin karena rindu itupun ikut terluka mengetahui bahwa Dylan kini telah jauh berubah dan tak mau mengenaliku lagi.
Satu menit kemudian, Dylan kembali entah-dari-mana. Ia berhenti di dekat pintu. Lalu aku melihat dia sedang bicara dengan seorang gadis. Gadis itu memiliki rambut hitam kemerahan lurus sebahu mirip rambutku yang diikat dengan ikat rambut berwarna biru keunguan yang sangat mirip ikat rambutku dulu. Aku dapat melihat bahwa Dylan benar-benar memperhatikan gadis itu sampai-sampai aku merasa cemburu hingga merasuki tulang rusukku, menyesakkan dadaku.
Namun, kemudian gadis itu pergi. Dan yang terjadi selanjutnya, Dylan beralih memperhatikanku, aku yang menyadari hal itu langsung mengalihkan pandanganku dan berpura-pura cuek. Akan tetapi, aku dapat merasakan bahwa Dylan terus memperhatikanku, sehingga aku pun balik memandangnya. Aku langsung terbius oleh tatapan mata hitamnya yang Maha Indah itu. Aku tak mampu mendeskripsikan tatapan terindah untuk ku itu. Tapi kau bisa membayangkan caranya menatapku hampir sama seperti cara Edward cullen menatap Bella Swan di Twilight.. Dn di saat aku menatap matanya, aku merasa seakan-akan dia benar-benar menyayangiku. Tapi entah mengapa aku malah merasa begitu menderita hinga lubuk hatiku seakan terkoyak-koyak tak berdaya.
Seize the day or die regretting the time you lost
It’s empty and cold without you here
Too many people to ache over


Suara Matty di lagu Seize The Day-nya A7x memenuhi telingaku, menuntun kesadaranku berpijak dari dunia mimpi menuju dunia nyata. Sedikit demi sedikit aku membuka kedua mataku. Awalnya hanya samara, semakin lama semakin jelas. Yang kulihat pertama kali adalah langit-langit kamarku.
Dylan….Aku memimpikannya lagi, hatiku berbisik seraya mengenang mimpi itu dalam memori otak dan hatiku.

Hufh hamper saja. Satu menit lagi gerbang Bat Country High School akan segera ditutup. Kini aku mendapati diriku berlari-lari menuju lokerku. Kali ini aku tak bias bersantai-santai seperti biasanya karena kelas pertama ku hari ini adalah kelas Aritmatika. Guru Aritmatika ku sekarang adalah Mrs. Tarice, dia benar-benar membenciku sejak dia memergokiku bertepuk tangan (aku hanya menepukkan tanganku tanpa suara dan wanita berperawakan serta berwajah mirip Dolores Umbridge dalam Harry Potter itu melihatku) saat kelas Aritmatikanya usai.
Selama di perjalanan menuju lokerku, aku hanya melihat beberapa anak yang belum dan sedang menuju kelas mereka. Saat aku hendak berbelok di koridor yang lengang, tba-tiba aku menabrak seseorang dari arah yang berlawanan. Aku tak bias menjaga keseimbanganku sehingga jatuh terduduk. Ternyata orang yang kutabrak adalah Bryan. Ia terhuyun-huyun dan kelihatannya berhasil menjaga keseimbangannya.
“Err, maafkan aku”, aku mengatakannya dengan nada yang kubuat terdengar menyesal. Namun, dia tidak mempedulikanku. Dia langsung melesat pergi. Dia sama sekali tidak menatapku. Dia bahkan tidak menyapaku.
Bryan benar-benar membenciku…..
Setelah mencapai lokerku, aku tidak membuang-buang waktu dan langsung melepaskan dan menyimpan jaketku ke dalam loker. Aku hanya mengambil 3 buku karena hari iniaku hanya mengikuti kelas Aritmatika, Biologi, dan Sejarah.
Ketika aku sampai di depan ruang B-11, aku melihat pintunya telah tertutup dan aku bias mendengar suara Mrs. TArice yang kedengarannya sedang menjelaskan pelajaran. Aku dilemma. Jika aku masuk, maka besar kemungkinannya Mrs. Tarice akan memberiku hukuman meski aku baru terlambat 3 menit, aku tidak akan pernah lupa bahwa dia membenciku. Sedangkan jika aku memilih membolos kelasnya, tidak diragukan lagi dia akan mengurangi nilaiku atau memanggilku di lain kesempatan untuk member hukuman yang sangat berat. MAsuk, tidak, masuk, tidak, masuk, tidak…..Tiba-tiba aku mendengar Mrs. Tarice berkata, “Well, aku ingin melihat buku tugas kalian. Aku tidak ingin ada yang lupa mengerjakannya. Aku tidak menerimaalasan apapun”. Secara reflex, aku pun menepuk jidatku. Astaga, aku belum mengerjakan tugasnya.
Aku harus kabur dari sini….

Kamis, 24 Maret 2011

My Other Drawings


What do u think??? isnt it so cute??? i love cat !!!!!


Woo i think hes cool....???

Selasa, 22 Maret 2011

The Beauty Of Super Moon

Ini dia gambar-gambar super moon yang beberapa waktu lalu hangat diperbincangkan, gambar-gambar ini ku peroleh dari vivanews :

Supermoon terlihat di atas University of Florida, Amerika Serikat, Sabtu (19/3).


Sejumlah warga berdiri di dekat menara St Michael's di bukit Glastonbury Tor di Inggris.


Burung-burung beterbangan dengan latar belakang bulan setengah penuh di langit Alda, Nebraska, Amerika Serikat, Jumat (18/3).

Wuuihhh so cool !!!!! Sayangnya aku nggak bisa liat dengan mata kepalaku sendiri,, hehehe.